NURSENAPZA

Sepuluh tahun yang lalu banyak kita lihat dilayar televisi tawuran antar pelajar dikota - kota besar seperti jakarta hampir setiap hari. Tentunya membuat tegang orang -orang disekitar lokasi tawuran baik para pejalan kaki maupun para pengendara sepeda motor dan mobil. Ada yang takut dengan alasan keselamatan, ada yang kendaraannya masih dalam proses kredit yang belum lunas dan sebagainya,

Namun kini tawuran antar pelajar sudah mulai berkurang drastis, ada apa gerangan ?
Mungkin dibawah ini adalah salah satu penjelasan mengapa tawuran antar pelajar semakin menurun.

menurut penelitian yang dilakukan oleh prof.dr Dadang hawari bahwa para pengguna napza pertama kali mulai memakai napza di usia antara 13 - 17 tahun, sebagian besar yang sudah ketergantungan berumur antara 13 - 25 tahun (97 % ) dan berjenis kelamin laki -laki 90 %( Penyalahgunaan dan ketergantungan NAZA, Dadang hawari,2001 )

kalau dilihat dari hasil penelitian tersebut sangat jelas bahwa penurunan tawuran antar pelajar belakangan ini akibat para pelajar tersebut banyak yang menggunakan napza. Sehingga ketika mereka ketergantungan napza mereka tidak lagi ada waktu untuk tawuran. bukan itu saja jangankan untuk tawuran, untuk mengurus kebersihan dirinya saja para pengguna napza ini sangat malas karena takut kena air apalagi bila dalam keadaan SAKAW ( Wihtdrawel ).

Untuk itu bisa jadi generasi penerus kita akan hilang ( Lost Generation )sehingga Indonesia akan kehabisan generasi penerus bangsa ?! Masa Allah .



tinjauan pustaka : penyalahgunaan & ketergantungan Napza, dadang hawari,2001 )