Postingan
AIDS(Acquires Immune Deficiency Syndrome ) adalah sekumpulan gejala penyakit yang menyerang tubuh manusia sesudah sistem kekebalannya dirusak oleh virus HIV ( Human Immunodeficiency Virus ). Jadi AIDS bisa dikatakan penyakit bentuk lanjut dari infeksi HIV.
Virus HIV ditularkan melalui 3 jalur, yaitu :
1. Hubungan seksual
2. Tranfusi darah, transplantasi organ / jaringan serta pemakaian alat yang tercemar,
seperti : pisau cukur dan jarum suntik.
3. Ibu pada janin dalam kandungan dan bayi yang disusui oleh ibu dengan pengidap HIV.
Para IDU ( Injecting Drugs User ) sangat beresiko untuk tertular penyakit tersebut, disamping penyakit lainnya, seperti hepatitis dll. Bahkan sekarang dibeberapa instansi kesehatan sudah mulai banyak pasien dengan status HIV/AIDS akibat penggunaan napza, lebih khusus yang mengunakan dengan cara Intra Vena ( Suntik ).
Mereka ( para IDU ) tertular penyakit tersebut karena mereka sering berganti - gantian jarum suntik antar sesama pemakai dan biasanya mereka setelah menggunakan napza sering mengadakan " PARTY SEX " yang akan menambah resiko besar tertularnya penyakit HIV/AIDS.
Para IDU ini terkadang tidak tahu bahwa mereka telah mengidap HIV karena untuk penyakit HIV/AIDS butuh masa inkubasi 10 - 15 tahun. Bahkan ketika mereka datang ke pelayanan kesehatan kondisi mereka sudah masuk dalam grade IV.
HIV/AIDS mendapat stigma buruk dimasyarakat, bahkan mereka terkadang mendapat penolakan bila ingin mendapat perawatan, sehingga terkadang sangat sulit untuk mencari fasilitas yang mau menerima mereka.
Jumlah kematian para IDU dengan status HIV/AIDS setiap tahun semakin meningkat dan semakin memprihatinkan. ini adalah salah satu dampak buruk dari penggunaan napza dan mungkin perkiraan para ahli bahwa akan terjadi 'LOST GENERATION 'akan benar - benar terjadi di Indonesia.
Kini mulai timbul masalah baru, yaitu: para penderita HIV/AIDS yang bukan karena mereka menggunakan napza,bukan sering berganti - ganti pasangan. Tapi mereka orang baik - baik yang tertular oleh pasangan hidup yang mengidap HIV/AIDS,seperti ; istri yang tertular oleh suaminya atau sebaliknya, janin dan bayi yang dilahirkan oleh ibu pengidap HIV/AIDS, bahkan ada pasangan muda yang belum menikah tetapi sudah HIV/AIDS karena sering melakukan hubungan badan dengan pacar yan seorang pengguna napza.
Untuk menjawab masalah tersebut ada sebuah Rumah Sakit di jakarta tepatnya didaerah Cibubur yang sudah menyiapkan ruang rawat untuk para penderita baik - baik yang tertular HIV/AIDS. Untuk informasi lebih lanjut hubungi 021 87711969
diberitakan disalah satu televisi swasta pada tanggal 14 juli 2009 bahwa terdapat 15 bayi yang mengidap HIV / AIDS yang tertular oleh ibunya.
salam
ponari