KETERGANTUNGAN ZAT ADIKTIF

Posted by Unknown Kamis, 23 Oktober 2014, under | 0 komentar


Zat adiktif adalah suatu zat yang bila dikonsumsi dalam jangka lama dapat mengakibatkan ketergantungan. Banyak jenis zat adikitif diantaranya adalah: tembakau atau rokok, kopi, ganja, kokain, amphetamine, shabu, inex dan masih banyak lagi. Untuk anda yang ingin tahu tentang jenis napza yang lain bisa klik disini.


Tolok ukur dari ketergantungan jelas sangat individual tergantung dari watak atau psikologis, lama pemakaian, banyaknya pemakaian dan lain - lain. Seseorang dikatakan ketergantungan  bila dosis atau jumlah zat adiktif semakin meningkat pemakaiannya sesuai dengan toleransi tubuh yang semakin hari semakin meningkat juga. Gejala – gejala ketergantungan zat adiktif dapat dilihat secara umum yaitu; gelisah, sulit tidur, sering menguap, badan terasa tidak enak atau sakit, pegal –pegal dan masih banyak lagi. Gejala – gejala tersebut sering dikenal oleh kalangan pengguna narkoba sebagai Sakaw / Wakas. Untuk dapat mengetahui apa itu sakaw atau wakas dapat di klik disini.

Salah satu teori mengapa seseorang dapat ketergantungan adalah Conditioning Theory. Menurut teori ini seseorang dapat menjadi ketergantungan karena pada dasarnya tubuh manusia selalu beradaptasi terhadap zat yang masuk kedalam tubuh. Tubuh melalui sel akan menangkap zat yang masuk, banyaknya zat yang masuk kedalam tubuh membuat tubuh beradaptasi dengan cara menambah jumlah sel. Karena seringnya dan banyaknya zat yang masuk, pada suatu waktu bila tubuh tidak mendapatkan zat yang biasa digunakan, maka sel – sel yang bekerja ekstra tadi akan mengalami aus yang tampak dari luar secara fisik yaitu sakaw. Dimana  gejala – gejalanya sesuai yang sudah disebutkan diatas.

Gejala – gejala sakaw atau wakas ini yang membuat seseorang akan kembali menggunakan zak adiktif. Karena mereka merasa tidak nyaman dengan kondisi tersebut yang pada kahirnya mereka menggunakan kembali…..mengulangi kembali….jatuh kembali….sampai pada akhirnya akan berdampak pada penyakit komplikasi dari penggunaan zat adiktif. Penyakit –penyakit tersebut antara lain : hepatitis b, hepatitis c, HIV/AIDS, Candidiasis Oral, Meningitis, TBC dan masih banyak lagi. Untuk mengetahui tentang HIV/AIDS dapat klik disini.

Ketergantungan zat adiktif juga akan berdampak pada pekerjaan, perilaku,  bermasalah pada keluarga, teman dan lingkungan. Berdampak juga dengan hukum karena sudah ada UU narkotik no 35 tahun 2009. Untuk UU narkotik anda dapat klik disini. 

Berdasarkan UU narkotika tersebut maka diwajibkan kepada para pengguna zat adiktif untuk wajib lapor pada institusi yang telah ditunjuk oleh pemerintah. Salah satunya adalah RS. Ketergantungan Obat Jakarta. Jl. Lapangan Tembak NO.75 Cibubur Jakarta Timur. Untuk anda yang ingin tahu tentang wajib lapor untuk pecandu atau pengguna zat adiktif dapat di klik disini.

Mau aman? Hidup normal dan sehat, jauhi narkoba! Yang sudah pernah mencoba tetap Stay clean and Sober.

Semoga bermanfaat.

One Response to "KETERGANTUNGAN ZAT ADIKTIF"

terima kasih atas komentarnya, mohon maaf bila belum membalas komentarnya